Kesaksian Eks Bodyguard Michael Jackson

Ia adalah salah satu orang yang berada di kamar Michael Jackson.

Kasus kematian Michael Jackson kembali menjadi sorotan. Mantan bodyguard Michael, Alberto Alvarez, ikut menjadi saksi dalam sidang kasus kematian Michael dengan terdakwa Dr Conrad Murray. Ia mengaku bangkrut setelah tak bekerja lagi dengan Michael.

Alvarez adalah salah satu orang yang berada di kamar tidur Michael saat penyanyi itu ditemukan tak bernyawa. Dalam kesaksiannya, Alvarez mengaku setelah Michael meninggal dunia, banyak media yang menghubungi dirinya dan menawarkan sejumlah uang. Media berlomba-lomba mendapatkan Alvarez untuk menceritakan tentang kematian superstar tersebut.

Seperti dikutip dari Hollyscoop, Alvarez mengklaim sekitar 30 media menghubungi dirinya. Bahkan, Tabloid National Enquirer bersedia membayar dirinya sebesar US$200 ribu untuk sebuah wawancara.

Alvares tak terbuai dengan berbagai macam tawaran yang menggiurkan itu. Ia menolak atas nama etika dan loyalitas. Ia tak ingin mengambil keuntungan dari kematian Michael.

Namun, Alvarez mengakui, setelah Michael meninggal, ia tak memiliki pekerjaan dan mengalami kesulitan ekonomi. "Saya benar-benar tidak memiliki pekerjaan tetap. Ini menimbulkan masalah keuangan. Saya mendapatkan gaji yang besar ketika bekerja dengan Michael dan kini sudah tidak lagi," kata Alvarez dalam kesaksiannya.

Ia mengaku sempat menemukan pekerjaan dengan beberapa selebritas lainnya, namun mereka hanya menggunakan dirinya untuk mengetahui soal kematian Michael. "Mereka mencoba menjual keterlibatan saya dengan Michael," ucapnya.

Mengenai penyebab kematian Michael, Alvarez menyatakan saat ia tiba di lokasi (kamar Michael), dia menemukan dokter Murray sedang memberikan penekanan dada dengan satu tangan ke Michael. Murray bilang padanya: Michael memiliki reaksi buruk.

Ia melihat Michael seperti sudah meninggal dunia. Alvarez juga mengungkapkan Murray sudah mengemasi berbagai macam botol obat-obatan seperti propofol dan obat lainnya dari pandangan matanya.

Anak-anak Michael, kata dia, juga berada di kamar dan melihat kondisi ayah mereka. Mereka berteriak histeris saat menyadari ayahnya sudah tak sadarkan diri. Alvarez lalu membawa mereka pergi dari ruangan.

Keluarga Sesalkan Ditunjukannya Foto Jenazah Michael Jackson!

Setelah sebelumnya diberitakan bahwa pihak pengadilan menampilkan foto musisi legendaris Michael Jackson saat proses pengadilan dr. Conrad Murray, keluarga Jackson pun mengaku sangat terkejut dan tidak terima dengan hal itu. Pasalnya gambar tersebut otomatis menjadi santapan media, yang dengan cepat tersebar di dunia maya.

Sebagaimana dilansir dari contactmusic, sang ibu, Katherine yang saat itu menghadiri sidang pembukaan kasus kematian Michael Jackson dengan didampingi suaminya Joe, dan beberapa anaknya, langsung menangis sedih ketika foto anaknya yang sudah tidak bernyawa dan terbaring di atas bangsal itu ditampilkan sebagai salah satu barang bukti.

"Dia (Katherine) sangat sedih. Kami telah bicara kepada semua anggota keluarga bahwa kami tidak ingin foto ini disebarluaskan. Ini tidak benar," ungkap pengacara Michael, Brian Oxman.

Selain itu, adik The King of Pop tersebut, La Toya juga sempat menulis di twitternya bahwa foto tersebut benar-benar menyayat hati.

Keluarga tentu saja kecewa karena sebelumnya mereka sempat meminta agar foto tersebut tidak disebarluaskan. Selain barang bukti berupa foto, pengadilan juga menyimpan barang bukti berupa rekaman percakapan telepon yang aneh antara Michael dan dokter pribadinya menjelang kematiannya pada tahun 2009.

Murray sendiri diadili karena dituduh dengan sengaja memberikan obat tanpa mempertimbangkan dosis pada Michael. Dengan demikian, dia dituduh membunuh Michael secara tidak langsung.

Michael Jackson Tidak Sakit Sebelum Meninggal

Pelatih fitness Michael Jackson mengklaim sang bintang tidak menunjukan adanya sakit fisik selama berolahraga sebelum kematiannya.

Sang ikon pop meninggal dunia karena keracunan Propofol pada 25 Juni 2009 dan dokter pribadinya Dr. Conrad Murray telah didakwa dengan tuduhan pembunuhan tidak disengaja. Persidangan sang dokter saat ini tengah diadakan di Los Angeles dan dia membantah tuduhan tersebut.

Persidangan dimulai kemarin dan jaksa penuntut mengklaim Michael semakin lemah beberapa pekan sebelum kematiannya. Dia sedang berlatih untuk konser "This Is It" ketika dia meninggal dunia dan koreografer Kenny Ortega memberikan kesaksiannya kemarin. Michael diklaim terlalu lemah untuk menari, dan Kenny mengungkapkan kalau dia merasa sang bintang membutuhkan pemeriksaan psikologis.

Persidangan Dr. Conrad Murray - Hari Pertama (27 September 2011)

Sidang perdana kasus kematian Michael Jackson yang menyeret Dr. Conrad Murray digelar 27 September kemarin. Sidang yang sudah lama ditunggu-tunggu itu disiarkan ke seluruh dunia melalui televisi setempat dan disimak jutaan fans Jackson. Sidang perdana ini bertempat di Pengadilan Tinggi Los Angeles, Amerika Serikat dan bakal dihadiri para keluarga Jackson, yaitu LaToya dan Janet Jackson, dan kakak laki-lakinya, Jermaine Jackson termasuk kedua orang tuanya Katherine dan Joe. Bahkan, LaToya sangat menarik perhatian di sidang karena ia membawa bunga matahari. Bunga tersebut merupakan bunga kesukaan Michael. Sedangkan Conrad Murray datang dengan ditemani ibundanya serta pengacaranya, Ed Chernoff.

Dan inilah rangkuman dari persidangan perdana Dr. Murray.

Foto Jenazah Michael Jackson Ditunjukkan dalam Sidang

 
Dalam foto itu dihiasi dengan tulisan 'homicide' di bagian atas.

Pada pembukaan sidang, juri dikejutkan dengan foto-foto yang memperlihatkan jasad Michael di rumah sakit, serta bukti-bukti lainnya sebelum kematian tragis bintang pop itu pada 25 Juni 2009.

Selain foto yang menghebohkan itu, jaksa juga memutar rekaman video melalui layar di mana memperlihatkan Jackson terlihat sehat saat melakukan latihan dan menyanyikan "Earth Song", yang direkam sehari sebelum kematiannya.
Ibunda Jackson, Katherine, terlihat tak kuasa menahan tangis ketika menonton rekaman video yang begitu emosional tersebut.

 
Michael saat sehari sebelum meninggal (kiri) dan saat ia meninggal (kanan).

'Kematian Michael Jackson adalah pembunuhan, " ujar Wakil Jaksa wilayah Los Angeles David Walgren mengawali persidangan dihadapan para juri.

"Bukti-bukti ini akan menunjukkan bahwa Michael Jackson benar-benar menempatkan hidupnya di tangan Conrad Murray ... Michael Jackson memercayakan hidupnya kepada keahlian medis dari Conrad Murray," tegasnya.

Pengacara Dr. Murray: Michael Jackson Bunuh Diri

Pernyataan pembelaan disampaikan pengacara pembela Dr Murray, Ed Chernoff. Kepada tim juri, Chernoff menyebutkan bahwa Michael Jackson tewas karena dirinya sendiri.

Untuk memperkuat pembelaannya, Chernoff bahkan menghadirkan bukti yang menunjukkan bahwa Michael telah menelan 8, 2 mg pil Lorazepam dan menyuntikan sendiri dosis ekstra propofol pada tubuhnya.

"Kondisi ini yang kemudian menciptakan badai yang sempurna dalam tubuhnya, dan membunuhnya seketika," kata Chernoff.

Mr. Chernoff menegaskan tindakan Jackson sendirilah yang menyebabkan kematiannya. "Dia melakukan tindakan tanpa sepengetahuan dokter, tanpa izin dokter, melawan perintahnya, ia melakukan sebuah tindakan yang menyebabkan kematiannya sendiri," tegas Chernoff.

Pada saat pengacaranya menyampaikan pembelaan, Dr. Murray terlihat menangis terisak disela-sela persidangan tersebut.

 
Bisa aja ya pak dokter aktingnya...

Isi Rekaman Suara Michael Jackson

Tak cukup dengan foto, jaksa penuntut juga memutar rekaman suara Michael.

Rekaman suara penyanyi yang meninggal pada 25 Juni 2009 itu diperdengarkan di ruang sidang. Rekaman itu diambil dari Iphone milik dokter pribadi Michael, Conrad Murray. Seperti diketahui, dalam kasus ini, Murray dituduh sebagai orang yang harus bertanggung jawab atas kematian sang superstar.

Suara Michael direkam pada 10 Mei 2009, sebulan sebelum penyanyi ini meninggal dunia. Dengan susah payah, Michael berusaha untuk mengucapkan kata-kata. Dan sepertinya, kata-kata itu ditujukan untuk para penggemar setianya menjelang konser 'This Is It'. Berikut isi rekaman Michael:

"Tatkala masyarakat meninggalkan konser saya, saya ingin mereka berkata, 'Aku belum pernah melihat hal seperti ini dalam hidup saya' Go.. Go.." kata Michael dengan suara terbata-bata dan pelan. yang sepertinya dalam kondisi dibius.

"Ayolah, ayolah... Aku belum pernah melihat ini sebelumnya. Ayolah! Ini sangat menakjubkan. Dia penghibur terbesar di dunia."

Jaksa, David Walgren mengatakan bukti rekaman tersebut memberikan penjelasan, Murray mengetahui apa yang dilakukannya kepada Michael.

Walgren menambahkan, Murray tidak memiliki peralatan yang tepat untuk mengelola anestesi berbahaya, menunggu 25 menit untuk menghubungi 911 saat ia menemukan Michael sudah tidak bernafas lagi. Dan 'menipu' paramedis dan dokter ruang gawat darurat dengan tidak memberitahu mengenai masalah propofol ketika diminta keterangan secara spesifik.

Menurut Walgren, Murray gagal bertindak sebagai dokter dan lalai, sehingga menyebabkan kematian pada Michael.

Kesaksian Kenny Ortega

Seperti dikutip dari Hollywood Reporter, Ortega mengungkapkan Michael begitu bergembira mempersiapkan konser bertajuk 'This Is It'. Demi konsernya itu, Michael begitu giat berlatih. Ia ingin tampil sempurna dalam konser yang menandakan kembalinya Michael ke panggung musik.

Michael mengisi hari-harinya dengan berlatih sampai pertengahan Juni. Namun, tanggal 19 Juni, Ortega melihat Michael tidak terlihat baik. Ia menyatakan sebelum kematiannya, Michael menderita sakit.

"Ada sesuatu yang terjadi pada dirinya dan sangat mengganggu saya," kata Ortega dipersidangan.

Ortega menjelaskan tubuh Michael tampak dingin dan penyanyi itu meminta pulang lebih awal saat latihan. Melihat sesuatu yang tidak beres pada Michael, Ortega segera bertindak.

Untuk memperkuat kesaksiannya, Kenny juga membacakan email yang ia tulis untuk promotor konser tersebut. Pada surat itu, ia menanyakan apakah seharusnya konser 'This Is It' dibatalkan karena melihat kondisi Michael yang kurang sehat.

"Menurutku, ia (Michael) harus dievaluasi secara psikologis," ujar Kenny membacakan emailnya.

Namun, Kenny mengungkapkan, Dr. Conrad sudah memberikan tanggapan atas emailnya itu dalam sebuah pertemuan. Dalam pertemuan itu, sang dokter mengatakan, kondisi Michael cukup sehat untuk tetap menggelar konser itu.

"Dia (Dr. Conrad) bilang Michael secara fisik dan emosional mampu menyelesaikan tanggung jawabnya untuk pertunjukan itu," tutur Kenny.

Prince Jadi Saksi di Sidang

Prince dimasukkan dalam list daftar saksi sidang karena ia sempat menyaksikan adegan yang terjadi di dalam kamar tidur tempat ayahnya meninggal. Meski namanya masuk dalam daftar saksi, Prince masih enggan hadir dalam sidang kasus kematian ayahnya itu. Seperti dikutip laman TMZ, Prince mengatakan pada pihak keluarga Jackson bahwa dia hanya  akan melakukan apa yang dia anggap perlu untuk mendapatkan keadilan bagi almarhum ayahnya. Menurut salah seorang sumber terdekat Prince, bocah berusia 14 tahun ini terlihat gugup dan khawatir ketika tahu namanya masuk dalam daftar saksi untuk sidang.

Katherine Jackson, ibu dari Michael Jackson pun mengatakan, jika memang benar cucunya jadi bersaksi dalam sidang, ia berencana meminta pengacaranya agar memerintahkan petugas pengadilan untuk melakukan sidang secara tertutup. Ia juga meminta agar tidak ada satupun kamera yang membidiknya saat Prince bersaksi.

Kabarnya, Prince memang sempat menyaksikan kematian ayahnya. Prince sempat menyebut nama Dr Murray ketika ia berada di kamar ayahnya. Prince meminta Murray masuk  ke dalam  kamar untuk membantunya saat sang ayah dalam keadaan darurat, dan ketika Prince memasuki ruangan, dia menangis.

Orang dalam keluarga Jackson juga mengatakan pada  FOX411, "Dr. Murray dipanggil Prince ke kamar ketika MJ meninggal. Mengapa dia melakukannya, masih jadi pertanyaan. Tapi, itulah yang akan dibicarakan oleh Prince dalam kesaksiannya nanti. Melihat ayahnya terlihat  mati di ranjang adalah hal yang sangat sulit diterima untuk anak-anak,” kata sumber itu.

Sumber juga mengatakan, bahwa Prince telah disiapkan menjadi saksi dan dia memang memiliki keinginan untuk melakukannya. Keluarga, termasuk anak-anak, ingin Murray bertanggung jawab.

Fans Michael Jackson Berunjuk Rasa di Luar Pengadilan

Para penggemar Michael melakukan aksinya di luar sidang bersama-sama dengan kelompok yang mendukung Murray. Aksinya sendiri berjalan lancar dengan hanya memajang sejumlah poster di luar pengadilan.

#JUSTICE4MJ

Jika terbukti bersalah, Murray menghadapi hukuman penjara empat tahun dan akan kehilangan lisensi medisnya. Izinnya sebagai dokter saat ini telah ditangguhkan, sambil menunggu hasil sidang.

Sidang kasus dugaan pembunuhan Michael Jackson ini diperkirakan akan berlangsung selama 5 minggu.

#Justice4MJ

Berita-berita dalam catatan ini dikutip dari berbagai sumber.

Sidang Dr. Murray Dimulai Hari Ini

Los Angeles - Persidangan kasus kematian Michael Jackson yang menyeret Dr. Conrad Murray yang menghadapi tuduhan pembunuhan yang disengaja, besok mulai digelar.

Sidang yang sudah lama ditunggu-tunggu itu akan disiarkan langsung di televisi dan disimak jutaan fans Jackson. Juga kesempatan pertama buat Murray secara terbuka bicara peristiwa yang menyebabkan kematian megabintang akibat overdosis pada 25 Juni 2009 pada usia 50 tahun.

Sidang bertajuk Orang-orang melawan Dr. Conrad Robert Murray, 58, bertempat di Pengadilan Tinggi Los Angeles, Amerika Serikat dan bakal dihadiri para keluarga Jackson, termasuk kedua orang tuanya Katherine dan Joe.

Para pengacara akan fokus pada peran obat propofol, sejenis anestesi kuat yang hanya boleh digunakan di rumah-rumah sakit. Dokter Murray, ahli jantung asal Houston, enam bulan disewa sebagai dokter pribadi Michael Jackson sebelum kematiannya. Dia bertugas menjelang konser panjang bertajuk This Is It pelantun "Heal the World" itu selama 50 malam.

Musik LMFAO Terinspirasi Dari Michael Jackson

Duo elektro hop, LMFAO memiliki musik yang terbilang unik sebab mereka menggabungkan antara musik funk dan hip hop. Dari mana mereka mendapatkan inspirasinya?

DJ Redfoo menceritakan, bahwa awalnya mereka membantu seorang DJ bernama Am yang ingin membuat iklan dengan musik elektro. Dari sanalah mereka terinspirasi untuk membuat lagu dengan konsep party.

"Itu sekitar tahun 2005 atau 2006, pada saat itu musik yang dia miliki sangat berbeda, yakni dengan unsur funky dan hip hop. Sejak saat itu kita selalu liat dia main disebuah klub di LA dan kita senang dengan konsep dia. Dari situ kami mulai terinspirasi membuat lagu dengan konsep party seumur hidup kita," terang Redfoo dalam jumpa pers di Java Soulnation 2011 di Istora Senayan, Jakarta (24/9/2011).

Lalu grup yang terdiri dari DJs Redfoo dan Skyblu ini mulai membuat rekaman untuk pertama kalinya dan diberi judul Do You Love Me. "Rekaman pertama kita Do You Love Me, kita belajar struktur lagu itu dari Motown," ujarnya.

Selain DJ Am dan Motown, LMFAO mengaku telah terinspirasi oleh Michael Jackson, sebab menurut mereka Michael Jackson adalah orang yang jenius.

"Michael Jackson karena dia mampu membuat musik yang begitu hebat dan begitupun dengan kita yang membuat musik bagus dengan cara kita," imbuh Redfoo.

Prince Michael Jackson Ikuti Jejak sang Ayah

Terlihat ingin mengikuti jejak ayahnya, anak laki-laki Michael Jackson, Prince, hadir dalam sebuah aksi amal bertajuk Tribute to Bambi, di Berlin pada Jumat (23/9) malam.

Prince yang pada malam itu mengenakan jas hitam, kemeja merah, dan armband berwarna merah, hadir mempersembahkan tiga naskah tulisan tangan lirik dari lagu-lagu hit sang ayah. Ketiga naskah lagu tersebut, yaitu Bad, Billie Jean, dan Smooth Criminal, diberikan oleh remaja berusia 14 tahun itu untuk kemudian dilelang dan hasilnya diberikan untuk amal. ”Semua yang saya lakukan adalah usaha saya untuk meneruskan apa yang telah dilakukan ayah saya. Saya juga berusaha membantu dan memberikan perubahan kepada banyak hal, seperti yang dilakukannya,” ungkap Prince di hadapan 800 orang tamu yang hadir di acara itu.

Pelelangan tersebut akan dilangsungkan hingga 10 November dalam acara United Charity. Menariknya, empat jam sebelum pelelangan, naskah lagu Bad telah mendapat penawaran hingga 20.400 US$. Keuntungan dari acara pelelangan itu rencananya akan diberikan sebagai bantuan kepada anak-anak cacat. Kehadiran Prince di hadapan publik saat itu diungkapkan oleh seorang tamu, sebagai sosok muda yang sangat sopan. ”Kesopanannya sangat tampak sekali. Dia terlihat sebagai remaja yang dibesarkan dengan baik. Sepertinya kita bisa berharap lebih banyak dari dia,” ujar tamu tersebut seperti dikutip People.

Pada penutupan tersebut, 30 anak yang tergabung dalam grup kor pun menyanyikan salah satu lagu hit sang ayah yang berjudul We Are the World. Kala itu, cukup banyak terlihat penonton yang ikut bernyanyi sambil meneteskan air mata. Meski mendapat banyak perhatian malam itu, usai tampil di atas panggung, Prince Michael menunjukkan bahwa dirinya adalah remaja seperti pada umumnya.

”Saya berharap bisa lama berada di sini dan mengikuti acara hingga selesai, tapi saya harus pulang karena besok sekolah,”sebutnya singkat.

Paris Jackson Selalu Tidur dengan Jaket Sang Ayah

Los Angeles: Meski telah meninggal, mendiang raja pop Michael Jackson akan selalu memiliki tempat istimewa di hati mereka yang mencintainya. Begitu juga dengan putri semata wayangnya, Paris Jackson. Untuk mengusir rasa kesepian ditinggalkan Jackson, Paris tidak bisa terlelap tanpa dekapan jaket sang ayah.

Ibu Jackson, Katherine, belum lama ini, mengungkapkan, Paris setiap malam tidur dengan jaket ayahnya karena ia dapat mencium aroma tubuh Jackson. Paris kerap khawatir aroma tubuh ayahnya yang melekat di barang-barang peninggalannya akan menghilang. Untuk itulah, ia tidak akan membiarkan siapapun menyentuh barang ayahnya, apalagi membersihkannya.

"Dia akan mengambil bantal juga jaket ayahnya. Ia senang mencium aroma tubuh ayahnya. Dia selalu mengatakan, ayah menggunakannya dan aroma tubuhnya tertinggal di sini, aku tidak mau itu pergi," kata Katherine.

Juri untuk Kasus Dr. Murray Telah Dipilih

12 orang yang menjadi anggota juri dalam pengadilan dokter pribadi bintang musik pop, Michael Jackson, telah dipilih.

Tujuh orang laki-laki dan lima perempuan telah diseleksi oleh panitia seleksi dari lebih dari 400 orang.

Para juri diseleksi pada Jumat, setelah menjalani seleksi dengan menjawab pertanyaan selama enam jam oleh Hakim Pengadilan Tinggi Michael Pastor, kuasa hukum dan jaksa.

Sebagian dari panitia seleksi adalah Kaukasia, lima orang Hispanik dan satu orang keturunan Afrika-Amerika.

Para juri memiliki profesi yang berbeda, termasuk pengemudi bis, dan penjual buku.

Seleksi final terjadi setelah beberapa minggu dilakukan penelitian yang sangat cermat terhadap seluruh kandidat.

Daftar pertanyaan diberikan kepada juri potensial untuk memberikan tanggapan mereka mengenai penyanyi pop dan fakta anggota keluarganya yang kemungkinan akan hadir dipersidangan untuk memberikan kesaksian.

Para juri menjawab daftar pertanyaan yang berjumlah 30 halaman mengenai Jackson dan peliputan media tentang kematiannya pada Juni 2009 lalu di Los Angeles.

Mereka juga ditanyakan apakah mereka telah menonton film tentang konser Jackson, This Is It, setelah kematiannya atau membeli CD, DVD dan barang memorabilia lainnya.

Mereka yang telah dipilih akan menjadi juri dalam persidangan di Pengadilan Tinggi kasus kematian Michael Jackson.

Perhatian Luas

Wartawan BBC di Los Angeles, Peter Bowes, mengatakan persidangannya ini mendapatkan perhatian yang luas.

Lebih dari dua tahun setelah kematiannya, kasus kematian Jackson masih dalam proses persidangan.

Dalam persidangan di tingkat yang lebih rendah, Dr Conrad Murray diputuskan tidak bersalah dalam tuduhan kasus pembunuhan yang tidak disengaja.

Jaksa mengatakan Dr Murray menyebabkan kematian Jackson dengan memberinya obat anastesi yang keras, propofol untuk membantunya tidur.

Kuasa hukum Dr Murray, Edward Chernoff telah mengatakan dalam persidangan bahwa Jackson kecanduan obat penahan rasa sakit demerol dan tengah berupaya menghentikannya ketika dia meninggal.

Prince Michael I Akan Hadir di Lelang Amal

Putra tertua Michael Jackson akan muncul pertama kali tampil sendiri di hadapan publik pada musim gugur ini.

Prince Michael Jackson (14) pada 10 November akan menghadiri lelang amal di Berlin, Jerman, yang diadakan untuk yayasan Tribute to Bambi. Prince hadir di sana untuk mendukung naskah komposisi lagu "Bad" yang ditulis tangan oleh Michael.

Komposisi itu akan dilelang dan hasilnya akan diberikan kepada anak-anak yang membutuhkan, suatu hal yang didukung oleh mendiang ayah Prince.

"Prince Michael Jackson akan hadir di karpet merah dan memberikan naskah tersebut di panggung yang dikelilingi anak-anak," ujar juru bicara lelang amal tersebut kepada majalah People.

Pamela Anderson Ingin Dilamar Michael Jackson

Tak bisa dipungkiri, ada banyak pria yang sangat mengidolakan Pamela Anderson. Namun, wanita bertubuh indah ini justru punya satu idola sendiri, The King of Pop!

Mantan bintang BAYWATCH ini mengaku bahwa dirinya ngefans berat dengan Michael Jackson kala beranjak dewasa. Saking ngefans-nya, Pamela sampai yakin benar kalau Michael akan melamarnya ketika mereka bertemu suatu saat nanti.

"Saya sangat mengidolakan Michael Jackson. Saya pernah bermimpi menikah dengannya ketika masih kecil. Ketika akhirnya kami bertemu dan dia tak melamarku, saya benar-benar hancur," aku bintang Playboy ini.

Pamela punya alasan yang kuat untuk mengidolakan sosok seperti Michael Jackson, karena kepercayaan diri yang tinggi membuat Pamela tertarik pada seorang pria, terutama di dunia hiburan.

"Saya tertarik pada mereka yang percaya diri. Mereka yang jadi dirinya sendiri dan tak terpengaruh media. Inilah yang dibutuhkan dalam karir mereka, kepercayaan diri yang tinggi agar bisa sukses di industri ini," pungkasnya.

Grup JLS Mengaku Mimpi Jadi Kenyataan Bisa Tampil di Konser Tribute untuk MJ

Grup boyband JLS mengatakan bahwa bisa tampil di acara konser tribute untuk mendiang Michael Jackson adalah mimpi jadi kenyataan.

Salah satu anggota grup tersebut, JB Gil, berkata bahwa setelah mendengar kabar bahwa ibu dari Michael, Katherine Jackson, ingin mengadakan konser tersebut, dia langsung ingin terlibat di dalamnya.

"Kami selalu ingin terlibat dengan segala sesuatu yang kami bisa, yang bertujuan untuk menghormati nama besar dan legendanya (Michael Jackson)," kata JB Gill.

"Mengatakan itu adalah mimpi jadi kenyataan sepertinya kurang besar. Aku adalah penggemar terbesar dari Michael dan dialah alasan utama mengapa aku bernyanyi," kata anggota lain grup tersebut, Marvin Humes.

JLS akan tampil bersama Christina Aguilera, Cee-Lo Green, Alexandra Burke, Pixie Lott, dan Diversity di konser bertajuk "Michael Forever Tribute" di Cardiff pada tanggal 8 Oktober.

Anak-anak Michael Jackson Tampil di Reality Show?

Beredar kabar kalau anak-anak Michael Jackson mendapat tawaran untuk tampil di reality show.

Michael memiliki tiga orang anak, Prince (14), Paris (13) dan Blanket (9) yang mungkin akan muncul di layar kaca.

In Touch melaporkan kalau jaringan televisi E! sudah mendekati keluarga Jackson memberikan tawaran untuk menayangkan kehidupan anak-anak mendiang King of Pop itu.

Tapi sebuah sumber dekat menuturkan kalau Michael tidak akan senang bila ide itu berhasil dilaksanakan karena dia berusaha sangat keras supaya ketiga anaknya bebas dari serbuan media.

"Dia mencoba melindungi anak-anak itu dari mata publik tapi sepertinya mereka ingin melakukannya," ujar sumber tersebut. "Jika mencapai kesepakatan, acara itu akan tayang tahun depan."

Anak Michael Jackson Bisa Warisi Rp 263 Miliar

Eksekutor warisan Michael Jackson sedang meminta izin pengadilan untuk menyumbangkan dana warisan sebesar $30 juta atau setara Rp263 miliar bagi ibu Jackson, Katherine Jackson, dan ketiga anak yang ditinggalkannya.

Menurut dokumen pengadilan, dua eksekutor warisan Jackson, Yohanes Branca dan John McClain, sedang meminta izin pengadilan agar dana warisan itu dapat digunakan untuk mendanai Michael Jackson Trust untuk kepentingan ibu serta tiga anaknya itu, Prince, 14; Paris, 13; dan Prince Michael, 9. Demikian diberitakan TMZ.com.

Eksekutor warisan juga sedang mengajukan persetujuan pengadilan untuk menjual rumah keluarga Jackson di Hayvenhurst Avenue di Encino, California. Katherine pernah berencana menjual rumah ini--yang pada 2010 lalu ditaksir berharga $4,15 juta atau sekitar Rp36,4 miliar. Tapi sejak itu, rumah ini menjalani berbagai proses renovasi estensif. Kini, Katherine ingin supaya pengelola warisan Jackson membelikan rumah baru untuk dia dan ketiga cucunya itu.

Keluarga ini telah pindah dari rumah itu dan sekarang tinggal di rumah sewaan di Calabasas yang akan dijual dengan harga US$10 juta--dan Katherine dikabarkan sedang mendaftar sejumlah calon tempat tinggalnya yang baru.

Dana warisan Michael--yang nilainya kini telah mencapai US$310 juta hingga akhir tahun lalu sejak kematiannya di tahun 2009--melejit berkat hasil penjualan film konser setelah kematiannya "This Is It" dan diperkirakan akan mengurangi utang Michael lebih dari US$90 juta.

Menurut sejumlah dokumen, beberapa tuntutan kreditur Michael tetap terbuka tapi tenggat untuk memasukkan tuntutan atas warisan itu telah lewat.

Pembacaan keputusan hakim rencananya akan digelar pada 28 September mendatang.

Katy Perry Berencana Tumbangkan Rekor Michael Jackson

Tak puas dengan status mampu mengimbangi prestasi mendiang Michael Jackson, kini Katy Perry bersiap-siap melepas single keenam dari album TEENAGE DREAM. Kalau single ini berhasil naik ke posisi teratas, maka tumbang sudah rekor yang dipegang Michael Jackson sejak tahun 1987 lalu.

Agustus lalu Katy Perry resmi menyamai prestasi Michael Jackson dengan menempatkan lima single dari album yang sama di posisi pertama tangga lagu di Amerika Serikat. Sekarang track The One That Got Away akan dilansir sebagai single keenam dengan harapan single ini berhasil mendaki hingga puncak tangga.

Menurut Contact Music, saat ini single California Gurls, Teenage Dream, Firework, E.T. dan Last Friday Night (T.G.I.F.) sudah sempat mengenyam sukses menduduki urutan pertama Billboard Hot 100. Kelima single itu diambil dari album TEENAGE DREAM yang dilansir 24 Agustus 2010 lalu.

Usaha yang sama sebenarnya sempat dilakukan Michael Jackson tahun 1988 lalu namun sayangnya single keenam dan ketujuh yang dilansir gagal masuk lima besar Billboard Hot 100.

Ibunda & Anak Michael Jackson Pindah ke Real Estate

Los Angeles - Ibunda Michael Jackson (Katherine Jackson) dan ketiga anaknya ditetapkan untuk pindah ke real estate seharga USD30 juta yang didapat dari royalti serta karya-karya Michael sejak kematiannya.

John Branca dan John McClain telah meminta izin legal untuk menyerahkan uang yang didapat dari karya Michael untuk kepentingan Katherine ibunya, Jackson, dan anak Michael yakni Paris, Prince, dan Blanket. Demikian disampaikan dokumen pengadilan yang diperoleh TMZ, Sabtu (17/9/2011).

Menurut dokumen, MJ Estate menghasilkan lebih dari USD310 juta pendapatan kotor per 31 Desember 2010. Katherine kabarnya juga ingin menjual properti senilai lebih dari USD4 juta usai kematian King of Pop.

Wah, Michael Jackson Harusnya Jadi Korban 9/11!

Michael Jackson sepertinya memang ditakdirkan meninggal karena over dosis obat tidur akibat kelalaian dokter pribadinya, bukan karena serangan teroris. Pasalnya, seharusnya Michael berada di WTC Towers saat insiden 9/11 terjadi, yang untungnya tak jadi karena Michael ketiduran.

Hal ini dinyatakan oleh Jermaine Jackson, saudara Michael. Jermaine mengungkapkan bahwa seharusnya sang superstar berada di World Trade Center untuk menghadiri sebuah rapat saat serangan teroris terjadi. Namun, Michael terpaksa melewatkan rapat ini karena ketiduran.

Hal inipun dinilai cukup ironis, karena masalah tidur, yang akhirnya merenggut nyawanya di tahun 2009, menyelamatkannya dari serangan teroris yang mengancam nyawanya 8 tahun sebelumnya. Malam sebelum hari naas ini, Michael tampil di Madison Square Garden. Tapi karena acara selesai sangat larut, Michael pun terlambat tidur dan tak bisa bangun untuk menghadiri rapat.

"Ibuku ada bersamanya sepanjang malam sampai pukul 4 pagi, sampai akhirnya dia tidur. Dia tak datang ke rapat itu, untung saja," ungkap Jermaine.

Masalah tidur yang dialami Michael memang sudah lama diketahui banyak pihak. Sampai akhirnya, obat tidur yang seharusnya membantunya justru mencabut nyawanya. "Michael harus minum obat agar bisa tidur. Ini tak hanya terjadi satu malam, tapi sudah dilakukan secara teratur sampai akhirnya tubuhnya kebal dengan obat tidurnya," ujar sang kakak di wawancara yang berbeda.

Ayah Michael Jackson Lirik Investasi Properti Lippo

Jakarta - Dalam lawatan bisnisnya di kawasan Asia, Joseph Walter "Joe" Jackson (ayah mendiang King of Pop Michael Jackson dan selebriti dunia Janet Jackson) berkunjung ke The St. Moritz Penthouses & Residences.

Kunjungan bisnis tersebut disambut dan diterima dengan hangat oleh Michael Riady, CEO The St. Moritz & Lippo Shopping Malls Group. "Kunjungan ini menjadi bukti yang kuat bahwa nama mega proyek The St. Moritz Penthouses & Residences telah diakui di kalangan pebisnis dan selebriti internasional. Kunjungan ini mungkin merupakan kunjungan yang pertama dari selebriti kelas dunia Hollywood ke mega proyek yang dibangun di Indonesia,” jelas Michael Riady dalam siaran persnya yang diterima INILAH.COM, kemarin malam.

“Kami senang Joseph Walter "Joe" Jackson berencana akan melakukan investasi properti di Indonesia dan The St. Moritz Penthouses & Residences menjadi pilihannya,” tegas Michael Riady.

“Saya senang dengan konsep global city yang akan terwujud di The St. Moritz Penthouses & Residences dan tertarik untuk berinvestasi properti di wilayah dengan pertumbuhan yang signifikan,” jelas Joseph Walter "Joe" Jackson.

Kunjungan bisnis sekaligus rencana investasi properti yang akan dilakukan Joseph Walter "Joe" Jackson di kawasan Asia dan Indonesia, tak lepas dari melambatnya pertumbuhan ekonomi saat ini di Amerika Serikat.

Sebelumnya, pada Juni 2011, Donald J. Trump Jr., Executive Vice President The Trump Organization juga telah mengunjungi The St. Moritz Penthouses & Residences. Kunjungan tersebut juga merupakan kunjungan proyek properti satu-satunya yang dilakukan Donald J. Trump Jr. di Indonesia.

Jamie Foxx Jadi Host Konser Tribute untuk Michael Jackson

Jamie Foxx telah ditetapkan sebagai host sebuah konser persembahan untuk mengenang mendiang Michael Jackson yang direncanakan digelar pada Oktober ini di Wales. Kepastian penunjukan nama Foxx, sebagaimana dikutip Associated Press, Selasa (13/9) didapatkan dari juru bicara Foxx akhir pekan lalu.

Foxx yang dikenal mahir memainkan peran-peran berkarakter dalam setiap lakon yang dipercayakan kepadanya, tercatat pernah meraih Oscar sebagai Pemeran Pria Terbaik, berkat aktingnya di film drama Ray, juga telah menyatakan kesanggupannya dilibatkan dalam konser bertajuk  "Michael Forever - The Tribute Concert". Yang dipastikan digelar pada 8 Oktober 2011 ini di kota Cardiff, Wales.

Sejumlah nama tenar seperti Christina Aguilera, Smokey Robinson dan Cee Lo Green adalah sedikit dari sejumlah nama sohor lainnya, yang telah menyatakan kepastian dan kehadiran mereka di konser itu.

Konser itu sendiri tidak berafiliasi dengan manajemen Michael Jackson, melainkan bekerja sama dengan ibu Jackson, Katherine, yang membuat saudara-saudara Jackson lainnya, akhirnya menyatakan kesediannya untuk hadir di acara itu.

Beyonce Batal Tampil Live di Konser Tribute MJ

Para fans yang sudah menunggu penampilan musisi-musisi ternama di konser tribute Michael Jackson sepertinya harus sedikit kecewa. Pasalnya, penyanyi cantik Beyonce Knowles batal tampil live di konser ini.

Sebelumnya, Beyonce dipastikan akan menjadi salah satu pengisi acara dalam konser bertajuk Michael Forever Tribute ini. Pihak promotor menyatakan bahwa Beyonce akan tampil live, meski via satelite.

Namun rencana berubah mendekati hari H. Dalam website konser ini, Ticketmaster, penyanyi berusia 30 tahun ini hanya disebutkan sebagai 'kontribusi spesial melalui video'.

Belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai perubahan konsep penampilan Beyonce ini. Beberapa pihak mengira bahwa kehamilan sang penyanyi-lah yang menjadi alasan utama.

"Beyonce takkan tampil langsung via satelit untuk konser ini," ujar seorang sumber pada Radar Online.

Walau Beyonce batal tampil langsung, namun beberapa musisi lain akan tetap menghibur para fans demi memberikan penghormatan pada mendiang King of Pop. Deretan artis seperti Christina Aguilera, Cee Lo Green dan Leona Lewis dipastikan akan tampil di konser yang akan digelar 8 Oktober mendatang di Millenium Stadium Cardiff ini.

Pemilihan Juri untuk Sidang Dokter MJ Dimulai

Sebanyak 160 calon mengikuti pemilihan juri sidang terhadap kasus kematian mega bintang Michael Jackson, dengan terdakwa dokter pribadinya Conrad Murray. Pemilihan juri tersebut dibuka di Los Angeles, Kamis (8/9).

Hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles, Michael E. Pastor, yang mengatur sidang tokoh ternama tersebut, menanyakan kepada para panelis apakah di antara mereka ada yang tidak mengetahui kasus kematian Raja Pop tersebut.

"Kami berharap tidak ada di antara kalian yang tinggal di jaman batu atau beristirahat di Mars," katanya menyindir.

Semua calon juri tersebut berada di ruang sidang juri, yang berada di pusat kota, untuk mengikuti proses seleksi yang dilakukan oleh Hakim Michael Pastor dan tim pengacara Conrad.

Conrad didakwa melakukan pembunuhan tidak disengaja terhadap Michael dengan memberikan propofol, sejenis obat bius, untuk membantu Raja Pop itu tidur. Dokter pribadi itu juga gagal memantau kondisi kesehatan pasiennya pada 25 Juni 2009, saat selebriti ternama tersebut tewas, ketika berlatih untuk konser kemunculan kembali MJ di London.

Para panelis tersebut diminta mengisi 30 lembar kuesioner untuk menilai pengetahuan mereka tentang kasus tersebut. Mereka juga harus mengutarakan pendapat mereka tentang dokter, obat-obatan dan penegakan hukum, yang merupakan elemen utama dalam persidangan nanti.

100 calon juri telah dipilih untuk diwawancarai. Menurut dokumen pengadilan, selebihnya direncanakan dipanggil pada Jumat (9/9) dan mungkin Senin (12/9) jika sedikit orang datang.

Michael Pastor juga memperingatkan para kandidat tersebut untuk tidak mengikuti perkembangan sidang itu di media massa termasuk menjelajah internet. Mereka juga tidak diperbolehkan melakukan pencarian maya mengenai Conrad Murray dan kasusnya.

Sidang tersebut diharapkan akan dimulai pada akhir bulan ini dengan didahului pembacaan pernyataan. Jika terbukti bersalah, Conrad Murray, dokter ahli jantung berusia 58 tahun tersebut, akan dipenjarakan maksimal empat tahun.

Tito & Rebbie Jackson Rencanakan Tur Tribute to MJ 2012 nanti

Sosok Michael Jackson sepertinya takkan pernah berhenti dikenang. Setelah konser tribute yang akan segera digelar, keluarga Jackson berencana 'memperpanjang' tribute ini dengan sebuah tur.

Adalah Tito Jackson dan Rebbie Jackson, saudara Michael, yang mengumumkan kabar ini. Setelah konser yang dipenuhi musisi besar nanti, sebuah tur akan digelar di beberapa lokasi di Inggris dan Eropa.

Tak hanya kakak dan adiknya, David Gest dan Deniece Williams, sahabat Michael, juga akan bergabung dalam tur ini. Tur ini diberi judul A Jackson Named Michael, dan akan memanjakan para fans dengan film berdurasi 5 jam yang tak pernah diputar sebelumnya, milik David. Para fans juga akan bisa bergabung dalam sesi tanya jawab bersama ibu Michael, Katherine Jackson.

Selain tur yang akan dimulai pada Maret 2012 mendatang ini, David juga telah menyiapkan sebuah film khusus untuk Michael. Film dokumenter berjudul MICHAEL JACKSON: THE LIFE OF AN ICON ini akan dirilis pada 31 Oktober mendatang.

Meski Hamil, Beyonce Tetap Tampil di Konser Tribute Michael Jackson

Meski sedang hamil, Beyonce mengaku tidak akan membatalkan rencananya untuk tampil di konser mengenang Raja Pop, Michael Jackson bersama artis lain pada 8 Oktober 2011. Saat konser digelar, usia kehamilan Beyonce telah lima bulan.

Istri dari musisi Jay-Z ino menolak permintaan menunda konser demi menjaga kondisi janin. Pelantun tembang "Crazy in love" ini mengumumkan kehamilannya pada saat MTV Video Music Awards, beberapa waktu lalu.

Beyonce yang menantikan anak pertama itu membawakan lagu dari Jackson 5 lewat satelit, bersama penampil lain seperti Christina Aguilera, dan Smokey Robinson.

Perwakilan panitia menuturkan kepada TMZ.com, "Kehamilannya tidak akan mempengaruhi penampilan."

Film Terbaru 'Michael Jackson: The Life of an Icon' Segera Dirilis

Film terbaru mendiang Michael Jackson akan segera dibuat dalam konsep yang berbeda untuk mengungkapkan sisi lain dari kepribadian seorang king of pop dunia itu.

Seperti dikutip Female First, film Michael Jackson: The Life of Ikon ini disutradarai oleh Andrew Eastel dan diproduksi oleh anak teman dekat Michael, yakni David Gest. Dalam proses pembuatannya, film ini akan banyak melibatkan wawancara dengan lebih dari 50 teman dekatnya dan anggota keluarganya.

Ibunda Jackson, Katherine, dan saudara- saudaranya, Tito serta Rebbie termasuk teman-teman Michael Jackson akan berbagi cerita tentang pelantun Billy Jean itu.Semua diatur dan dipastikan mereka mengungkapkan apa yang mereka alami bersama Jackson saat dia hidup hingga jelang kematiannya.

Adik Jackson, Rebbie, dalam sebuah wawancara menceritakan tentang hubungan yang sulit dengan ayah mereka, Joe. Film ini juga akan memberikan wawasan tentang tahun- tahun awal penyanyi itu dengan Jackson 5, solo karier dan hidupnya, sampai kematiannya yang mendadak akibat keracunan akut propofol pada Juni 2009.

Seperti diketahui, Jackson pernah diwawancara oleh Oprah Winfrey pada 1993. Dalam wawancaranya, dia menceritakan tentang masalah masa kecilnya. Jackson pernah menyatakan bahwa sejak kecil dia mengalami kekerasan dari ayahnya,baik secara fisik maupun mental, seperti latihan yang tak henti-henti, cambuk, dan memanggilnya dengan panggilan kasar.

Meski demikian, dia juga mengakui bahwa kedisiplinan yang diterapkan ayahnya membawa pengaruh besar bagi kesuksesannya. Sementara ibu Michael,yaitu Katherine mengatakan, Michael Jackson: The Life of Ikon adalah film yang benar-benar luar biasa yang menangkap karakter sejati, kecerdasan, dan kepekaan anaknya.

David Gest, sang sutradara menambahkan, dirinya telah mencoba menunjukkan Michael dalam cahaya yang benar- benar unik. “Saya telah menghabiskan lima belas bulan terakhir berkeliling dunia mewawancarai orang-orang yang paling penting dalam hidup sang raja pop.

Watch the trailer:

Janet Jackson Absen di Tribut untuk Michael Jackson

Janet Jackson mengatakan dirinya tidak akan hadir dalam tribut untuk kakaknya Michael Jackson di Wales karena acara tersebut berlangsung bersamaan dengan sidang dokter yang dituduh membunuh King of Pop tersebut.

Janet Jackson tidak mengritik acara tribut itu seperti dua kakaknya Jermaine dan Randy namun dia menyebut pengadilan dokter pribadi Michael Jackson sebagai alasan keengganannya menghadiri acara tersebut.

"Karena pengadilan tersebut, saya jadi berat menghadiri tribut untuk kakak saya tersebut," tulis Janet dalam keterangan resminya.

Penyelenggaran acara yang diberi tajuk 'Michael Jackson: The Tribute Concert' itu kesulitan mencari artis papan atas untuk tampil dan dihujani kritik dari para penggemar dan keluarga Jackson karena berbagai hal seperti harga tiket yang mahal, pemilihan waktu penyelenggaraan, dan lokasinya yang terpencil.

Acara itu dijadwalkan diadakan pada 8 Oktober di Cardiff, Wales. Christina Aguilera, Smokey Robinson, dan Cee Lo Green adalah beberapa artis yang dikabarkan akan mengisi acara tersebut.